Sabtu, 08 Desember 2012

12 Golongan Yang Didoakan Malaikat


1. Orang yang tidur dalam keadaan bersuci.
"Barangsiapa yang tidur dalam keadaan suci,
maka malaikat akan bersamanya di dalam
pakaiannya. Dia tidak akan bangun hingga
malaikat berdoa 'Ya Allah, ampunilah hambamu
si fulan karena tidur dalam keadaan suci". (HR
Imam Ibnu Hibban dari Abdullah bin Umar)

2. Orang yang sedang duduk menunggu waktu
shalat.
"Tidaklah salah seorang diantara kalian yang
duduk menunggu shalat, selama ia berada dalam
keadaan suci, kecuali para malaikat akan
mendoakannya 'Ya Allah, ampunilah ia. Ya Allah
sayangilah ia' (HR Imam Muslim dari Abu
Hurairah, Shahih Muslim 469)

3. Orang-orang yang berada di shaf barisan depan
di dalam shalat berjamaah.
"Sesungguhnya Allah dan para malaikat-Nya
bershalawat kepada (orang - orang) yang berada
pada shaf - shaf terdepan" (Imam Abu Dawud
(dan Ibnu Khuzaimah) dari Barra' bin 'Azib)

4. Orang-orang yang menyambung shaf pada
sholat berjamaah (tidak membiarkan sebuah
kekosongan di dalam shaf).
"Sesungguhnya Allah dan para malaikat selalu
bershalawat kepada orang-orang yang
menyambung shaf-shaf" (Para Imam yaitu
Ahmad, Ibnu Majah, Ibnu Khuzaimah, Ibnu
Hibban dan Al Hakim meriwayatkan dari Aisyah)

5. Para malaikat mengucapkan 'aamin' ketika
seorang Imam selesai membaca Al Fatihah.
"Jika seorang Imam membaca 'ghairil
maghdhuubi 'alaihim waladh dhaalinn', maka
ucapkanlah oleh kalian 'aamiin', karena
barangsiapa ucapannya itu bertepatan dengan
ucapan malaikat, maka ia akan diampuni dosanya
yang masa lalu" (HR Imam Bukhari dari Abu
Hurairah, Shahih Bukhari 782)

6. Orang yang duduk di tempat shalatnya setelah
melakukan shalat.
"Para malaikat akan selalu bershalawat ( berdoa )
kepada salah satu diantara kalian selama ia ada di
dalam tempat shalat dimana ia melakukan shalat,
selama ia belum batal wudhunya, (para malaikat)
berkata, 'Ya Allah ampunilah dan sayangilah
ia'" (HR Imam Ahmad dari Abu Hurairah, Al
Musnad no. 8106)

7. Orang-orang yang melakukan shalat shubuh
dan 'ashar secara berjama'ah.
"Para malaikat berkumpul pada saat shalat
shubuh lalu para malaikat ( yang menyertai
hamba) pada malam hari (yang sudah bertugas
malam hari hingga shubuh) naik (ke langit), dan
malaikat pada siang hari tetap tinggal. Kemudian
mereka berkumpul lagi pada waktu shalat 'ashar
dan malaikat yang ditugaskan pada siang hari
(hingga shalat 'ashar) naik (ke langit) sedangkan
malaikat yang bertugas pada malam hari tetap
tinggal, lalu Allah bertanya kepada mereka,
'Bagaimana kalian meninggalkan hambaku?',
mereka menjawab, 'Kami datang sedangkan
mereka sedang melakukan shalat dan kami
tinggalkan mereka sedangkan mereka sedang
melakukan shalat, maka ampunilah mereka pada
hari kiamat'" (HR Imam Ahmad dari Abu
Hurairah, Al Musnad no. 9140)

8. Orang yang mendoakan saudaranya tanpa
sepengetahuan orang yang didoakan.
"Doa seorang muslim untuk saudaranya yang
dilakukan tanpa sepengetahuan orang yang
didoakannya adalah doa yang akan dikabulkan.
Pada kepalanya ada seorang malaikat yang
menjadi wakil baginya, setiap kali dia berdoa
untuk saudaranya dengan sebuah kebaikan, maka
malaikat tersebut berkata 'aamiin dan engkaupun
mendapatkan apa yang ia dapatkan' (HR Imam
Muslim dari Ummud Darda', Shahih Muslim
2733)

9. Orang-orang yang berinfak.
"Tidak satu hari pun dimana pagi harinya seorang
hamba ada padanya kecuali 2 malaikat turun
kepadanya, salah satu diantara keduanya berkata,
'Ya Allah, berikanlah ganti bagi orang yang
berinfak'. Dan lainnya berkata, 'Ya Allah,
hancurkanlah harta orang yang pelit'" (HR Imam
Bukhari dan Imam Muslim dari Abu Hurairah,
Shahih Bukhari 1442 dan Shahih Muslim 1010)

10. Orang yang sedang makan sahur.
"Sesungguhnya Allah dan para malaikat-Nya
bershalawat (berdoa ) kepada orang-orang yang
sedang makan sahur" Insya Allah termasuk disaat
sahur untuk puasa"sunnah" (HR Imam Ibnu
Hibban dan Imam Ath Thabrani, dari Abdullah
bin Umar)

11. Orang yang sedang menjenguk orang sakit.
"Tidaklah seorang mukmin menjenguk
saudaranya kecuali Allah akan mengutus 70.000
malaikat untuknya yang akan bershalawat
kepadanya di waktu siang kapan saja hingga sore
dan di waktu malam kapan saja hingga
shubuh" (HR Imam Ahmad dari 'Ali bin Abi
Thalib, Al Musnad 754)

12. Seseorang yang sedang mengajarkan
kebaikan kepada orang lain.
"Keutamaan seorang alim atas seorang ahli
ibadah bagaikan keutamaanku atas seorang yang
paling rendah diantara kalian. Sesungguhnya
penghuni langit dan bumi, bahkan semut yang di
dalam lubangnya dan bahkan ikan, semuanya
bershalawat kepada orang yang mengajarkan
kebaikan kepada orang lain" (HR Imam Tirmidzi
dari Abu Umamah Al Bahily)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar